Pengembangan Komunitas: Aktivitas Semua Pihak
Pengembangan komunitas berasal dari terminologi Community Development atau kadang disingkat Comdev. Yakni kegiatan atau aktivitas yang dilakukan untuk tujuan meningkatkan status ekonomi dan sosial masyarakat di suatu wilayah tertentu. Comdev, umumnya diasosiasikan sebagai kegiatan peningkatan pendapatan masyarakat dalam menjalankan pekerjaan atau mata pencahariannya (livelihood). Dalam arti yang lebih luas menyangkut kondisi ekonomi makro, aspek keuangan, pasar dan produksi, termasuk kebijakan -kebijakan ekonomi, sosial maupun politik yang secara langsung dan tidak langsung dapat mempengaruhi kondisi kesejahteraan masyarakat.
Pembangunan Berkelanjutan:
Dalam perkembangannya comdev pun melibatkan unsur dan faktor lain, misalnya: lingkungan hidup, kesehatan, pendidikan, infrastruktur, hingga ketersediaan sarana dan prasarana vital, seperti ketersediaan air bersih dan sarana sanitasi. Terminologi ini kemudian berkembang dan dipertukarkan dengan "Community Sustainable Development" yang memuat makna pembangunan yang berkelanjutan dan menyentuh semua aspek, khususnya isu-isu lingkungan hidup.
Dalam konteks dan pengertian tersebut, kami melaksanakan berbagai macam program dan kegiatan yang dikategorikan comdev dengan makna yang lebih luas, pembangunan berkelanjutan. Dalam setiap program yang kami laksanakan, umumnya telah mengintegrasikan semua isu-isu pembangunan berkelanjutan dalam setiap fase perencanaan maupun implementasi program
Bentuk Kegiatan :
Berikut ini bentuk kegiatan program yang telah dan sedang kami lakukan, diantaranya:
Pendampingan masyarakat, komunitas profesi dan Kelompok Rentan;
Pelatihan Vokasi (Vocational Training);
Bantuan teknis kegiatan mata pencaharian (livelihood)
Sekolah Lapangan;
Seminar Comdev;
Workshop "Livelihood" dan Kebijakan Comdev.
Program Berbasis Isu-Isu Tematik Ekonomi dan Sosial;
Kami telah melaksanakan berbagai program yang secara langsung menyentuh isu-isu comdev, diantaranya:
Pertanian berkelanjutan, pangan, hortikultura, tanaman keras, hingga pendampiangan agroindustri;
Peternakan ruminansia dan unggas,
Perikanan tangkap dan budidaya;
Riset, aplikasi dan diseminasi teknologi tepat guna;
Pendampingan, pelatihan dan bantuan teknis peningkatan kapasitas pengembangan bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM);
Pengembangan sistem dan pranata sosial masyarakat; keagamaan, budaya dan koperasi serta lembaga keuangan mikro;
Pendampingan komunitas dalam proses pengambilan keputusan, revitalisasi pertemuan desa, kearifan lokal, tata kelola pemerintahan, perencanaan desa, hingga melakukan identifikasi melalui riset terhadap pengetahuan asli komunitas, "idegenuous knowledge".
buku-buku informasi pengetahuan dan edukasi;
media komunikasi: buletin dan majalah internal
electronic book; dan
media lain dalam bentuk hardcopy dan softcopy.
